Para pemuda dan pemudi Kampung Idakotu dan Ekemanida di Moanemani, Kabupaten Dogiyai, merasa senang karena baru pertama kalinya pertandingan bola voli berhadiah diselenggarakan di kampung mereka.
Selfius Yobee, ketua panitia pertandingan voli antar dua kampung, Ekemanida dan Idakotu, di Distrik Kamu, Dogiyai mengatakan acara pertandingan bola voli itu disambut antusias oleh para pemuda dan pemudi setempat.
“Pertandingan berhadiah seperti ini sangat baik, para pemuda pemudi dong semangat sekali karena baru kali ini ada pertandingan serius dilakukan di sini,” ujarnya kepada Jubi, Kamis (18/10/2018), di sela-sela acara penyerahan hadiah bagi juara 1 sampai 3 di Ekemanida, Kamu, Dogiyai.
Selfius menjelaskan tanding voli memang jadi kegemaran di dua kampung yang berdekatan itu, tapi selain itu pertandingan yang digelar dengan hadiah memicu semangat peserta.
“Sewaktu YAPKEMA sampaikan rencana peringatan HUT di sini dengan pertandingan voli kami langsung sambut dengan semangat, apalagi ada piala bergilir bikin pemuda pemudi senang dan segera daftar tidak banyak tanya,” ujar Selfius, yang hanya butuh satu minggu untuk persiapan.
Total tujuh tim putera dan sembilan tim puteri yang mendaftar mewakili masing-masing kampung.
“Mereka bayar pendaftaran Rp 50 ribu dan kami pakai untuk bersih-bersih lapangan, beli minum panitia, dan lainnya,” kata Selfius.
Dirinya berharap kegiatan serupa harus dilakukan rutin tiap tahun karena pemuda-pemudi setempat butuh kegiatan positif.
“Pertandingan ini harus rutin tiap tahun dan tahun depan harus lebih baik karena pemuda di sini rata-rata senang voli dan sepakbola kalau tidak kerja borongan di pembangunan di bawah (Moanemani–ed),” katanya.
Pertandingan voli berlangsung dari tanggal 11-13 Oktober 2018 lalu. Penyerahan hadiah baru dilakukan, Kamis (18/10/2018), di ruang kelas TK PAUD Ekemanida, oleh Direktur YAPKEMA (Yayasan Pembangunan Kesejahteraan Masyarakat), Hanok Herison Pigai.
Dua piala diberikan untuk Juara I Putera dan Puteri, sejumlah uang penghargaan, dan kopi Arabika Enauto untuk Juara 1 sampai 3.
Jack Ilu Sing, Divisi Pendidikan YAPKEMA, mengatakan kegiatan itu mereka lakukan untuk mempererat persaudaraan antar dua kampung.
“Selain peringati HUT ke-19 YAPKEMA kegiatan ini terutama untuk menguatkan persaudaraan antar dua kampung ini, apalagi kegiatan lembaga kami di bidang pendidikan dan pemberdayaan ekonomi dilakukan di dua kampung ini,” kata pemuda asal Alor, NTT yang juga guru TK/PAUD di Ekemanida.
Dirinya merasa bersemangat karena uji coba pertandingan tahun ini berjalan lancar dan aman untuk modal pelaksanaan kegiatan tahun depan yang lebih baik.
Disinggung soal hadiah, Jack mengatakan hal itu tidak seberapa.
“Hadiah penting bukan nilainya tapi penghargaan atas semangat mereka, apalagi baru pertama ada pertandingan voli serius dilakukan di sini,” ujar Jack.
Ditemui di lokasi acara penyerahan hadiah, Kristina Goo, mewakili Juara I tim puteri ‘Magomiyo’ mengaku sangat senang dengan hadiah yang didapatnya.
Sambil malu-malu ia mengatakan timnya dari Kampung Idakotu memang layak jadi pemenang.
“Kami ini paling semangat sudah. Kalau kuat, semua tim itu kuat, tapi kami memang semangat,” ujarnya sambil tertawa dan memeluk piala. (tabloidjubi.com)